Jumat, Januari 18, 2008

3 Bocah mati berurutan

Kematian 3 bocah secara beruntun terjadi di desa Bulu
Tambakrejo Kraton Pasuruan dalam 3 hari terakhir.
Ketiga bocah itu diantaranya Masruro 10 tahun kelas 4
SD meninggal hari selasa lalu, Bahrul ulum 14 tahun
kelas 2 SMP meninggal kemarin dan M. Fahmi masih kelas
1 SD meninggal hari ini saat dalam perjalanan menuju
RS Syaiful ANwar Malang. Menurut pengakuan para
orangtua korban, sebelum meninggal perut anaknya
mengeras lalu tubuhnya lemas dan pucat.

"Bahrul Ulum mengeluh sakit kepala dan perut hari
senin lalu setelah dari Umbulan. DI umbulan Bahrul
mengaku habis makan cilok. Setelah itu pulang dan
tidak makan nasi. Kemudian malamnya demamnya tinggi.
Saya bawa ke dokter, katanya perutnya sudah parah
sehingga disuruh ke RS Syaiful ANwar malang dan
meninggal disana setelah dirawat selama 2 hari," kata
Sulami ibu sang korba sambil menitikkan air mata.

Ketika ditanya apakah ada keterangan dokter seputar
penyakit anaknya, Sulami mengaku tidak tahu karena
dokter tidak memberi penjelasan penyakit apa yang
menimpa anaknya.

Sementara itu, kepala dinas kesehatan Kabupaten
Pasuruan dr. Nanang yang dikonfirmasi mengenai kasus
kematian beruntun ini mengaku belum mendapat laporan.
"Saya akan telusuri penyakit apa yang mereka derita
sehingga meningal dalam waktu yang hampir bersamaan,"
jelas dr. nanang.

Sedangkan salah seorang dokter umum yang dinas di RSUD
R. SUdarsono Kota Pasuruan, DR Burhan mengatakan
kemungkinan penyakit yang dideita para korban adalah
infeksi salurab pencernaan. Pasalnya, sakit yang
diderita hanya beberapa hari sebelum meninggal.
"Saya pastikan itu bukan demam berdarah, karena kalau
DBD biasanya proses meninggal didahului rasa sakit
selama 7 hari. Kemungkinan ketiga korban ini
sebelumnya makan makanan yang mengandung toxic atau
racun," jelas Dr Burhan

Tidak ada komentar: